True Story
Part 2
Part 2
Menyambung
ceritaku di “Wisataku ke Nara Koen Part 1”.
Oiya,
setiap kali kami berjalan ke Nara Koen pasti akan menjumpai beberapa papan
peringatan seperti di bawah ini lho.
Tak
perlu khawatir, pada dasarnya Shika san jinak kok. Asalkan kalian tidak
mengganggu, para rusa tidak akan mengganggu kalian pula.
Ku
ajak menuju ke Todaiji Temple. Untuk masuk ke Todaiji Temple, aku harus
membayar tiket seharga 500 Yen. Saat itu aku mengajak kakakku untuk masuk.
Sementara kakak iparku dan dua keponakanku asyik menikmati pemandangan di Nara
Koen.
Di
dalam Todaiji Temple terdapat patung Budha raksasa. Sempatkanlah untuk
mengambil foto di dalam karena sayang kalau tidak. Memang tidak ada pemandangan
lain selain patung Budha raksasa dan sebuah telapak tangan raksasa di dalam
Todaiji Temple. Namun selagi kalian di Nara Koen sekalian saja untuk melihat
peninggalan yang ada di Jepang.
Setelah
dari Todaiji Temple, kami melanjutkan perjalanan menuju ke sebuah tempat yang
memiliki lonceng raksasa. Ukurannya memang lebih besar dari lonceng yang ada
biasanya.
Pulangnya,
kami menuju jalan yang sama ketika berangkat. Dan saat melewati toko kue mochi
yang pagi hari tadi masih tutup, ternyata tepat saat diadakan atraksi untuk
membuat kue mochi. Sungguh beruntung kami saat itu. Kurang lebih jam
menunjukkan pukul satu siang waktu Jepang. Aku sangat antusias melihat dua
orang pria Jepang yang begitu kuat untuk memukul-mukul kue mochi. Atraksi
memang berlangsung singkat namun sangat seru. Tidak lupa kami membeli lima buah
kue mochi rasa green tea khas Jepang. Satu harga kue mochi tersebut adalah 130
Yen.
Itulah
wisataku ke Nara Koen. Tunggu ceritaku berwisata ke Osaka Temple saat musim
dingin yaa... Dijamin brrr..bbrrr
END
0 comments:
Post a Comment